Monday, December 29, 2014

Asal Mau Berusaha, Pasti Ada Jalan

"Di mana ada usaha, di situ ada jalan."

Siapa sih yang nggak tahu pepatah itu? Dari kecil kita diperdengarkan dengan
kata-kata sakti ini sampai begitu mendarah daging.

Memang bagi sebagian orang pepatah ini bisa memberi pengertian yang absurd, salah satu contoh yang banyak terjadi sekarang adalah adanya individu yang fokus mengembangkan kekuatannya dan nggak sedikit juga individu yang memperkuat kelemahannya. Misalnya seperti masa-masa kita sekolah dulu, orang tua kita fokus sekali sama mata pelajaran di rapor kita yang mendapatkan nilai merah. *plus dimarahin biasanya nih*Tapi kalau pelajaran yang nilainya 9, ya mereka beranggapan kalau itu sudah suatu keharusan.

Di mana ada usaha, disitu belum tentu ada jalannya bro....!!!! Terkadang kita nggak cukup dengan usahanya aja, tapi juga bikinin jalannya sekalian. Kenapa saya bilang begitu...??? Pas kuliah, saya ini cita-citanya jadi Ahli Mesin, karena keadaan yang memaksa untuk berhenti kuliah dan kehilangan yang teramat sangat, saya terpikir menjadi buruh biasa saja.

Tapi semua itu berakhir ketika negara api menyerang.....!!!!

Hehehe..... Bercanda deng.....

Ditinggal orang yang sangat dicintai dalam hidup kamu sewaktu sedang mengejar cita-cita itu dramatis men, kamu bisa terjatuh dan tak bisa bangkit lagi lalu tenggelam dalam lautan luka dalam serta tersesat dan tak tahu arah jalan pulang. *nggak ngerti yg ini apa maksudnya*

Tapi sejujurnya aku bangkit lagi dengan apa yang ku bisa biarpun jalannya belum ada, jadinya bikin jalannya dulu deh biar bisa berusaha move on dan nggak resah gelisah, gundah gulana, serta galau.

Kesimpulannya, lakukan apa aja yang kamu bisa dulu untuk membuat jalan dari apa yang mau kamu usahakan, baru kamu bisa melakukan sesuatu untuk melakukan apa yang kamu suka. Bayangin aja kalau seorang Bacharuddin Jusuf Habibie jadi tentara dan nggak kuliah di Jerman, bayangin juga kalau seorang Mark Zuckerberg lulus kuliah dari Harvard tanpa ngembangin platform jejaring sosialnya. Zaman sekarang itu nggak akan ada yang nemuin Teori Keretakan Pada Sayap Pesawat Terbang, dan kamu pasti nggak bisa narsis-narsisan di FB.

Fokus dan Lakukan apa yang kamu bisa. Kembangkan dan asah kemampuan itu sampai menjadi skill. Sebuah skill yang begitu mumpuni hingga bisa jadi nilai tambah buat diri kamu sendiri. Kalau kamu kalah pinter, kamu harus menang rajin, kalau kamu kalah rajin, ya kamu harus menang jujur. Jadi kalau kamu adalah seorang yang baru mau merintis usaha, carilah satu partner yang teliti menangani pembukuan, satu partner yang bisa menghasilkan desain yang indah, dan satu partner yang lincah berjualan serta senang bertemu orang setiap hari. Bukan dengan ngerjain semuanya sendiri, atau memaksa orang lain untuk ngerjain sesuatu yang mereka sebetulnya nggak bisa atau nggak punya skill di situ. Baru kemudian jadilah orang yang berguna untuk orang banyak jangan jadi orang sukses, karena menjadi sukses itu selalu membicarakan tentang kepentingan diri sendiri sedangkan menjadi berguna itu selalu membicarakan tentang kepentingan orang banyak.

Sunday, December 14, 2014

Singit (Sitria Piningit)


Tujuan posting yang sekarang ini buat motivasi aja sebenarnya, tapi maafkan aku yang cepat bosenan sehingga ngetik lagi di blog yang kita cintai ini hehehehe......

Berhubung belakangan ini aku dibikin agak pusing sama kerjaan dan tanggung jawab jadinya agak singit gimana gitu, cuma sebagai seorang pembela kebenaran yang bertugas menjaga blog ini *tsah* jadinya semenyebalkan apapun hidup ini harus dihadapi dengan senyum sana senyum sini biar nggak stress banget. Belakangan ini setelah melalui proses perenungan dan melamun yang sangat panjang dan melelahkan akhirnya kudapatkan rumusan resolusi 2015 yang menargetkan aku untuk bekerja lebih giat lagi dan menghilangkan kebiasaan malas yang bikin otak buntu.

Serius nih, belakangan ini aku hampir kayak orang idiot yang sedang berkelana mencari tujuan hidup. Kenapa? Karena akibat dari males ini males itu jadinya pasokan oksigen nggak lancar dan mengakibatkan pikiran terganggu dan pernapasan ngos-ngosan. Intinya sekarang siapa loe siapa gue aja deh biar nggak terlalu bergantung sama orang lain dan menyusahkan mereka. Tapi ke-absurd-an postingan yang ini agak lebih tinggi levelnya daripada yang lain berhubung aku masih sedikit agak sikat kesamping (baca : singit) hehehe........

Ngelamar kerja kesana kemari belum ada panggilan, mau buka usaha gede nggak ada modal, jadinya yah gini, usaha kecil-kecilan dululah sama istri tercinta sambil tetep kerjain apa yang uda ada biar stabil dulu pikirannya. Intinya berusahalah secara terus menerus walaupun usaha kecil dan remeh tapi kitalah bosnya hehehehe.......

(Waktu postingan ini dibuat aku masih agak singit makanya kebanyakan cengengesan)

Wednesday, December 3, 2014

Terjebak Masa Lalu? Terkadang Perlu

Pernah nonton yang namanya Saint Seiya? Ksatria Baja Hitam? Atau mungkin Dash Yonkuro? Kalo pernah berarti kamu 90an banget lah, sama kayak aku yang masih terjebak dalam kegemerlapan masa lalu yang bikin bangun nggak pernah telat tiap minggu pagi, yang bela-belain bangun bobo siang jam setengah tiga sore tiap hari. Semua itu cuma buat nonton kartun yang mungkin anak-anak zaman sekarang nggak bisa menikmatinya lagi. Mungkin kamu pernah juga ngalamin yang namanya mandi dulu sebelum jam 4 sore supaya bisa nonton Ksatria Baja Hitam yang legendaris itu, zuupeerr.......

Tapi sayang semua itu berakhir ketika negara api menyerang, hehehe becanda.....

Maksudku, zaman sekarang anak-anaknya terlalu cepat dewasa karena perkembangan teknologi yang nggak terbendung. Dari nenteng gadget canggih yang kemahalan, nongkrong di warnet buat maen game online, sampai ada yang jadi cabe-cabean biar dapat pengakuan. Gimana? Aneh kan.....???

Lama-lama aku jadinya mikir kalo ini semua adalah sebuah konspirasi global untuk merusak generasi muda Indonesia, mana zaman sekarang mainannya kebanyakan nggak mendidik dan serba instan. Aku jadi teringat waktu aku masih tergila-gila dengan yang namanya Mini4WD, gilak tuh mainan. Karena sampai sekarang aja aku masih nyimpen satu-satunya peninggalan bersejarah dari zaman itu.

Secara nggak langsung kita dididik untuk menjadi mekanik dadakan supaya mobil-mobilannya bisa tambah kuenceng dan stabil di lintasan. Jadi kita nggak cuma sekedar maen trus liatin doank, dan yang bikin asyik itu mainan beneran bukan mainan digital seperti yang selama ini dimainin anak-anak lain.

Sayang aja kan kalo mental generasi penerus kita jadi mental yang serba instan karena dari kecil kurang memahami yang namanya proses. Mau jadi apa-apa maunya instan, berusaha males, gimana mau berhasil........???

Thursday, November 6, 2014

Belajar Fotografi Ponsel

Berhubung yang namanya mobile fotografi itu minimalis banget karena modal kamera hape doank, nggak selamanya sederhana itu hasilnya jelek asal kamu bisa menjadikan kekurangan kamera ponsel kamu menjadi kelebihan tersendiri buat hasil yang maksimal.

Buat lebih jelasnya, ada beberapa tips nih supaya hasil foto dari kamera hape kamu kelihatan menarik dan keren.

1. Jangan Lawan Cahaya
Biasanya hasil foto outdoor lebih terang ketimbang foto indoor yang pake modus malam, tapi pelajarilah kalo sumber cahaya itu buat bantu penerangan foto kamu bukan buat berhadapan dengannya. Usahakan foto objeknya tidak berlawanan dengan arah sumber cahaya.

2. Pake Resolusi Tertinggi
Makin besar ukuran resolusi Megapixel sebuah kamera ponsel maka makin bagus pulalah hasil foto yang diinginkan, jadi gunakan selalu resolusi yang paling tinggi yang bisa dipake sama hape kamu. Buat lebih jelasnya cek spesifikasinya dulu.

3. Jangan Bergerak!
Ini uda jadi peraturan baku dalam fotografi, makin dikit gerakan dari objek yang difoto makin mantaplah hasilnya. Apalagi hasil foto ponsel bisa berbeda tergantung pencahayaan dan kecepatan memotretnya.

4. Jangan Pake Zoom
Fasilitas zooming pada ponsel memang buat mempermudah mengambil foto dari objek yang jauh tapi itu cuma digital zooming dimana kamera ponsel hanya memperkecil area foto supaya nampak lebih besar di layar ponsel. Hasilnya foto kamu akan menurun resolusinya dan bakalan banyak noise (bintik) nya, usakan dekatilah objek foto kamu untuk mendapatkan hasil foto yang lebih baik.

5. Edit Foto Kamu
Biasanya ponsel zaman sekarang tuh pada menyediakan juga fasilitas editing gambar yang uda built in, jadi kita bisa dengan cepat mengedit foto yang barusan kita ambil. Tapi kalo masih kurang puas gunakanlah software editing foto yang ada di komputer kamu supaya hasilnya lebih maksimal.

Wednesday, October 8, 2014

Curhat Sama Tuhan

Pengen rasanya kerja di perusahaan yang sudah teruji dan berpengalaman
dalam bidangnya, agar aku bisa mempelajari asam garam dunia kerja
sekaligus membesarkan kemampuan dan sumber daya manusia yang kumiliki.
Aku sadar, tanpa sebuah pengalaman dan pengembangan karakteristik diri
aku bukanlah siapa-siapa. Namun aku mengetahui bahwasanya siapa yang
berusaha maka dia yang akan mendapatkan, itu janji Allah. Maka setiap
usaha apapun yang halal akan kulakukan dengan sekuat tenaga agar aku
bisa bertanggung jawab akan diriku dihadapanNYA akhirat kelak. Allah
tidak memberi apa yang kita inginkan, tapi Allah memberi apa yang kita
butuhkan karena setiap individu manusia berbeda-beda dengan
kekhasannya sendiri. Maka oleh sebab itu yang namanya bekerja atau
mencari rezeki yang halal untuk keluarga adalah sebuah berkah
tersendiri yang harus aku syukuri agar keberkahan rezeki yang
dilimpahkan Allah SWT kepadaku selalu diridhai dan di dalam
perlindungannya dari yang dilarang olehNYA, Amin, Amin, ya Rabbal
Alamin.......

Wednesday, July 23, 2014

Cara Merayakan Lebaran Buat yang Nggak Bisa Mudik

Hidup itu pilihan men, terkadang rasanya kayak diperkosa. Mau nggak mau, enak nggak enak, terpaksa dijalanin. Apalagi ngebahas masalah "Mudik" yang kayaknya uda jadi tradisi tahunan di negara kita ini, berhubung aku nggak bisa mudik *curhatmodeon*, jadi aku pengen kalian ikut juga ngerasain perasaan yang bercampur aduk jadi satu tapi sekaligus disiasati dengan cara-cara kreatif biar pilihan sulit ente nggak jadi beban :

Dari Sisi Sikap Positif

1. Semangatlah, nggak bakalan kiamat kalo nggak mudik.
Serius!!!
2. Sholat Idul Fitri itu penting disaat lebaran, kalo ente
nggak kerjain bukan lebaran donk namanya.........
3. Jadikan Idul Fitri sebagai ajang untuk memperluas tali
silaturahmi dengan tetangga ataupun orang di sekitar
tempat tinggalmu, dengan begitu mereka akan bisa
menghiburmu & siapa tahu aja barangkali ada yang
"bening" di sekitar tempat tinggalmu tanpa kau sadari
selama ini.
4. Maaf-maafan ama keluarga dari telpon aja ya, itu juga
yang bisa dijadiin solusi dalam keadaan kejepit kayak.
gini.

Dari Sisi Sikap Negatif

1. Waktu malam takbiran beli deh tu petasan banyak-
banyak
trus ledakin biar ente bisa ngelupain kesedihan ente
sejenak.
2. Biarpun sub-judulnya menyikapi secara negatif, tapi
Shalat Idul Fitrinya harus tetep dikerjain ya...........
3. Pulang Shalat, ente ngurung diri aja dikamar sambil
nangis supaya nanti kalo ada yang prihatin dia bisa
ngasih ongkos mudik buat ente. *nocomment*
4. Berkaca dari pengalaman pribadi taon 2007, ane ngisi
lebaran ke-1 & 2 dengan maen lagu kesukaan di studio
kesayangan. Kalo ente juga mau gitu, lagunya yang
cadaz ya biar sedihnya ilang...........*tsah*

Cara-cara diatas ente semua tinggal pilih sob, mau menyikapi dengan positif atau negatif. Tapi sebenernya itu semua balik lagi ke individu masing-masing yang harus pandai-pandai memilih pilihan sulit nan luar biasa. Ngutip dari lagunya Om Ebiet :

"Namun kerinduan tinggallah kerinduan, anakmu sekarang banyak menanggung beban.........."

Oh iya, kalo ada lagi tips yang mau ente-ente tambahin silakan aja di komen oke.............


Post it by @Rnger_brngsx

Wednesday, July 9, 2014

Tips Buat yang Mau Nikah Muda

Bukannya mau sok ngajari nih ya, berhubung nikah itu kan ibadah, kalo uda kebelet alangkah lebih baik kalo disegerakan. Tapi nggak pake kecelakaan atau MBA ya kawan-kawan, hehehe.........

Tanpa banyak bacot, lebih bagus kalo kita langsung check it crot.........

1. Siapin Mental
Nggak bakalan ada gunanya kalo niat bagus tapi mental nggak bagus *ehem*, maksudnya kita harus nyiapin mental untuk menempuh hidup yang nggak mungkin sama dengan waktu kita masih single. Soalnya kalo kamu uda berumah tangga nggak ada lagi tuh yang namanya maen futsal nggak minta izin.........

2. Grow Up Please.......
Ilangin tuh penyakit manja sama ortu, bersiaplah untuk mandiri dan mendewasakan diri supaya ortu juga bisa ngelepas tanggung jawabnya sama kamu dengan ikhlas. T'rus biarpun kamu nggak bisa dewasa kalo lagi hang out ama temen-temen, minimal kamu kelihatan dewasa di hadapan camer sama calon kamu........

3. Pacaran Jangan Kelamaan
Kelamaan pacaran itu nggak asik, ngebosenin, & menjengkelkan. Apalagi uda lama pacaran tapi LDR an lagi, apa kata dunia......???

4. Nyicil
Kalo yang ini nih uda jelas lah ya, yang namanya nikah tu nggak mungkin pake daun kan? Berhubung uang buat nikah itu nggak dikit, ente siapin tuh uang dari jauh-jauh hari. Buat yang uda punya calon alangkah lebih bagus kalo uangnya dikumpulin bareng-bareng. Itupun kalo ente-ente setia yah.......hehehehe.........

5. Nggak Pake Nyesel
Ini yang terakhir & paling penting sob, jangan pernah menyesal dengan pilihan yang uda ente pilih. Maju terus pantang mundur biarpun nantinya nyesel *eeiittss* maksudnya nyesel kenapa nggak nikah dari dulu, hehehe......

Kesimpulannya, menikahlah sebelum ente nyesel. Maksudnya ketimbang zina bagusan segerakan aja nikahnya atau tahan aja seleranya ente biar nggak nambah-nambahin dosa. Cocok Ente Rasa........??!!
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Saturday, July 5, 2014

Stop Mempermalukan Calon Pemimpin Negara Sendiri....!!!

Mantap nggak judulnya.....??? Nggak lah kayaknya ya. Tapi biarpun judulnya agak kontroversial kayak jambulnya Syahrini yang cetar "Membahaha" aku nggak ada maksud buat kalian muntah kok *uueekk*

Kembali ke topik pembicaraan kita pada saat ini *tsah*, pada mantengin kampanye pilpres ataupun debat-debatnya belakangan ini nggak? Mbosenin banget kan, belom lagi berita-berita dari media cetak ataupun elektronik yang memihak dan terkesan nggak berimbang. Sayang kan kalo kepala kita terus-terusan diisi sama politiknya orang lain, kayak agak gimana gitu.

Terus terang aja nih, kalo uda liat iklan kampanye atau berita-berita yang berhubungan ama kampanye cepiritku jadi ilang ditelan bumi. Kenapa? Soalnya belakangan ini kampanyenya kalo nggak "Black Campaign" pasti "Negative Campaign", kalo nggak fakta yang dipelintir pasti fitnah yang di gede-gedein, SUNGGUH MEMUAKKAN.....!!!

Di tv nggak jelas, di koran juga nggak jelas, di dunia maya apalagi, jor-joran sampe pake tim-tim khusus segala biar keliatan kalo ada cyber armynya. Keren sih, tapi semuanya cuma untuk penggiringan opini publik biar gacoknya menang. MIRIS.......

Padahal kalo menurut penerawanganku pake air sungai belakang rumah, itu semua akibat ulah dari tim sukses yang kelewatan. Lagian kenapa harus saling membuka aib satu sama lain supaya jagoannya menang? Masih ada kan cara yang lebih elegan untuk bersaing mendapatkan simpati masyarakat.

Jadi, menghujat, menghina, membenci, dan membuka aib mereka nggak sepantasnya lah kita lakukan. Soalnya mau nggak mau, suka nggak suka, kedua pasangan itu salah satunya nanti yang akan memimpin kita.

Berhentilah Mempermalukan Calon Pemimpin Negara Sendiri......!!!
Post it by @Rnger_brngsx

Wednesday, April 2, 2014

Berguna Bagi Nusa Dan Bangsa



Aku...??? Emangnya apa kali rupanya aku ni...??? Aku cuman orang biasa yang kurang kerjaan sampe harus bikin blog trus promoin di mana-mana biar ada kegiatan, lho? Kok gitu? Heellllooowww......., kan uda kubilang aku kurang kerjaan, kalo mau nambahin kerjaan bagi lah kerjaannya. *nampakkalipenganggurannya*

Sebenarnya aku berusaha jadi orang yang berguna untuk nusa dan bangsa, tapi sampe sekarang aja aku bingung yang namanya berguna bagi nusa dan bangsa itu kek mana sih? Karena terus terang aja, orang yang kerjaannya mengkhayal kayak aku ni berguna juga lah kurasa bagi nusa dan bangsa. Oh iya, pemikir bangsa bahasa kerennya. Saking sibuknya asik mikir aja kerjanya, sampe istri bingung trus ngomong “Aku nggak ngerti kek mana jalan pikiran mu...!!!” Itupun ngomongnya dengan lemah lembut dan penuh kasih sayang..... *tapipiringbepecahan*

Tau film Mission Imposible kan? Itu tuh, yang filmnya agen-agen rahasia-rahasia kek gitu. Itulah salah satu contoh film yang orangnya berguna bagi nusa dan bangsa tapi kalo bisa nggak ketahuan sapa orangnya. Mantapkan...??? Pengen lah aku kayak gitu, tapi sekarang uda nggak enak lagi. Soalnya sekarang uda banyak kali agen dimana-mana, uda nggak maen rahasia-rahasia lagi pun. Mulai dari agen pariwisata, agen tiket, agen togel, agen properti, agen kendaraan, sampe agen jengkol pun dijabanin ama orang biar dia berguna bagi nusa dan bangsa. Kok bisa ya...??? Kadang ngagenin orang pun nggak liat-liat, kawan ama sodara pun di agenin. Tapi kayaknya di taon 2014 kerjaan jadi agen ini lagi trend, kan banyak tuh toko online yang nawarin kita jadi agennya. Kayak agen pemasaran gitu, dropshipper nama kerennya. Aku uda nyoba juga sih, tapi hasilnya nggak maksimal. Maklumlah kan kita masih belajar.....*numpangjualangan*

Kembali ke “Tanktop”, berguna bagi nusa dan bangsa itu aku banget lah. Iya, soalnya kita berguna kali buat negara ini kalo seandainya 1% aja dari seluruh bangsa ini tuh profesinya sebagai pengusaha.

200 sekian juta dibagi 1% = 20 juta sekian (kira-kira segitulah)

Bayangin aja kalo nyampe segitu jumlah pengusahanya di negara kita, kurasa ekonomi kita nggak dijajah ama negara lain lagi kayaknya. Tapi itu semua nggak akan berhasil juga kalo nggak ada motivasi dari diri sendiri, dan kalo nggak bisa nongol juga tuh motivasi mendingan ikut seminar ato workshopnya motivator-motivator top lah biar yahud. Jadi kita berguna buat motivator supaya nambah-nambahin uang belanja istrinya wkwkwkwkwk..............

Ngomong-ngomong motivator, ada yang tau nggak kenapa para motivator di negara kita ini nggak bersumbangsih buat bangsanya dengan cara nyaleg ato nyapres ya...??? Kan omongan mereka didengerin orang tuh, ada yang tau...??? Ada yang tau...??? Hehehehe, kapan-kapan aja ya kita omongin soalnya nanti ada yang sakit hati, atut saya......

Akhir kata, aku sebagai seorang pemikir bangsa yang keren *ueekk...* yang pengen berguna bagi nusa dan bangsa cuman bisa ngasih sumbangsih dengan blog ama tulisan yang nggak seberapa penting ini buat bacaan kita semua, jadi waktu ku yang kebanyakan lowong bisa kuiisi dengan kegiatan bermanfaat ketimbang nganggur.*sokpaten*

1 Ons Tindakan VS 1 Ton Teori



Bangun tidur ku terus makan, biar boker paginya lancar. Begitu mau melangsungkan aktivitas bertapa pagi yang amat sangat sakral ini tiba-tiba ku lihat air di bak mandi uda kering. Sakit memang kalo harus diginiin, SUMPAH! Tapi mau kek mana lagi, berhubung kemarin sorenya aku lupa ngelangsir air dari sungai jadinya ya gini deh.....

Mau marah ama bini awak bangsa suami takut istri, mau marah ama anak dia cuma bilang “apak, amam, apak, amam?” nggak jadi marah lah aku. Dengan sangat terpaksa dan berat hati aku ngambil air dari sungai buat aku isikan ke bak mandi biar bisa bertapa pagi dengan lancar dan berkonsentrasi untuk memikirkan rencana hari ini. Kita lompat ajalah ceritanya ya, biar nggak pada muntah *uuueeekkkk.....*

Sehabis pamitan ama istri dan anak buat pigi melancong, iya aku bilangnya melancong karena aku ngerjain kerjaan aku yang sekarang dengan senang hati dan ikhlas. Kenapa Ikhlas? Ya karena emang kerja ama abang sepupu sendiri itu sungguh mulia, kok bisa? Ya bisalah, kita kerja mencari penghasilan untuk sapa? Untuk keluarga kan? Berarti kalo kita kerja ama keluarga dan hasilnya untuk keluarga juga kan uangnya nggak kemana-mana tuh. Lebih bisa terkontrol lagi, jadi kita nggak bakalan macem-macem karena ada anggota keluarga kita yang mengawasi. Tapi jujur aja neh, belakangan ini aku kayak orang kurang semangat gitu kerjanya dan nggak tau itu karna apa. Padahal aku uda coba buat sharing ama bos tu. Dia malah nanya apa aku atau istri punya suatu keinginan yang belum kesampaian sampe aku kek gini, dengan jujur dan gamblang aku bilang kalo kami nggak punya keinginan apa-apa sekarang ini. *tseh*

Tapi kan, setelah aku pikir-pikir kami nggak punya keinginan apa-apa tapi kok akunya nggak semangat gini ya...??? Aha, sudah ketemu jalan keluarnya. *kokcepetkali* Ternyata karna aku nggak punya keinginan apa-apa makanya aku nggak semangat kayak ayam sayur gini. Mulai sejak saat itu aku tanamin ama diri aku kalo aku harus jadi seorang pengusaha yang sukses, terserah mau usaha apa yang penting halal dan caranya benar. Mulai lagi lah aku bermimpi, berangan-angan, atau apalah namanya itu biar semangat ku tumbuh lagi, biasanya aku kalo uda stress ku beresi meja kerjaku sampe rapi biar semangat itu tumbuh lagi tapi nggak lama jatuh lagi tuh semangat. *hadeh....*

Tapi terus terang aja lho, aku ni orang yang berani bertindak. Ya, bertindak untuk bermimpi dan berusaha untuk mewujudkannya biarpun agak lama terwujudnya *hehehe....* Jadi inget sebuah kutipan dari bukunya Mas Ari Chandra “Archan” Kurniawan yang isinya “Satu ons tindakan sama berharganya dengan satu ton teori.” *pinjamkutipannyamas* Kutipannya kena kali ke jiwa, *tseh* blog dan semua tulisan ini adalah salah satu dari tindakan nggak pake teori tanpa pikir panjang saya yang ter”PROVOKASI” ama tulisan mas. Saking terprovokasinya saya sampe lupa buatin susu anak saya mas, SUMPAH!
Kok bisa sampe kek gitu? Terus terang aja, setelah aku baca kutipan ini aku agak berbangga hati karena sudah berani ngambil tindakan nggak pake teori tanpa pikir panjang dengan menikah di umur 23 tahun. Gitu aja kok dibanggain, ya iyalah aku bangga. Siapa lelaki di jaman sekarang yang mau kawin muda kayak aku kalo nggak “nabung” duluan, ya nggak, ya nggak....??? Kita “Say No To Nabung Duluan” Bro.......*malu-maluin* Apalagi kawinnya pake hasil keringat sendiri, nggak minta ama ortu bro, nggak minta.....!!! Kecuali minta restu aja. Ada yang kayak aku? Ada...??? Kerjaan serabutan tapi berani ngawinin anak orang...??? Bagusan gitu kan ketimbang zina. *SalamSuper*

Bangga banget bisa kek gitu biarpun keadaan sekarang nggak seindah masa pacaran. Tapi ngomong-ngomong masalah kutipan, aku ngutip Surat Setoran Pajak dulu ah ke Dinas-Dinas buat dikirim ke Banda Aceh supaya pajaknya bisa kami laporkan. Orang Bijak Bayar Pajak Sebelum Ditindak. *apaurusannya*

Cerita Kolot Tukang Mimpi



Uda sekian lama nggak ada kegiatan positif yang bikin happy, mumpung lagi lowong sebagai seorang tukang mimpi yang profesional ‘ehem..’ buat blog gratisan lebih baik kan daripada nyolong uang rakyat hehehe....(yang kesindir mampus aja...)

Kembali ke topik tukang mimpi yang mempunyai kesibukan super, sebenarnya apa aja sih sibuknya tukang melamun kayak aku ini? Wah, banyak bro...!! Sebagai manusia yang mempunyai harapan yang kuat kita harus punya tujuan hidup dimana tujuan itu tidak akan tercapai apabila kita tidak mempunyai mimpi-mimpi yang akan diwujudkan. Gimana wujudinnya? Rajin-rajin aja tidur, ya tidurlah tidur biar mimpi itu bisa terwujud. *bantalmanabantal*

Jadi inget lagunya band GIGI yang judulnya “Angan”, ceritanya nih lagu pasti tentang mimpi. Kok bisa yakin? Ya yang nggak yakin ke laut aje sono....*malesjelasinpanjanglebar* Emang apa angan-anganku? Wah, banyak bos. Pokoknya sukses dunia akhirat dah, dari jadi Umat Rasul yang sukses, anak berbakti pada orang tua yang sukses, sukses dalam keluarga, sukses dalam usaha, jadi anak band yang sukses juga, hahahaha......

Mau jadi blogger sukses juga pengen sih, tapi ini aja baru postingan pertama gimana mau sukses...??? Kerjaan aja masih serabutan, kadang ngerokok kadang nggak, kadang juga mau ngopi aja uangnya nggak cukup. Aku curhat...??? Kalo iya kenapa...??? *maksa*

Pada suatu hari yang cerah aku pernah ngobrol sambil ngopi bedua aja ama temenku yang sok baek. Dia bilang gini :

“Man, merokok enak nggak menurut kau...???”

“Nggak juga, emang napa...???”

“Uda dari umur berapa kau merokok? “

“Dari SMA sampe sekarang, mungkin uda hampir 10 tahunan gitulah. Emangnya kenapa daahhh....???”

“Nggak sayang anak ama istri?”

“Iya ya, sayang sih ama anak dan istri. Tapi mau kek mana?”

“Coba bayangin aja nih, misalnya kau ngerokok 1 hari 1 bungkus kan harganya 15.000 tuh. Kali aja 365 hari kali 10 tahun terus kali lagi 15.000 per harinya. Uda berapa tu..??? Seandainya uang itu kau tabung, uda bisa beli mobilkan...???”

*sambilketawaiblis* “kau kan dari dulu nggak ngerokok, terus mana mobil kau...???”

Eh, dia malah merepet-merepet nggak jelas terus langsung pigi. Padahal sebenarnya niat aku baik dan tulus *masihketawaiblis*

Mindset yang ada sebenarnya harus dirubah, penghasilan yang ada ditabung terus keinginan dikurangi juga nggak bagus-bagus kali lah. Kalo aku sih sebagai seorang wiraswasta sejati yang kerjaannya masih serabutan punya mindset kalo penghasilan yang ada itu harus selalu ditambah biar kita itu nggak ngorbanin keinginan. Yang penting caranya halal dan penghasilannya nambah, nambah goceng pun nggak apa-apalah daripada nggak nambah. Sayang kan kalo kita harus ngorbanin keinginan buat nabung? Bukannya lebih bagus kalo uangnya nggak kurang, malah nambah, bisa ditabung, dan keinginan kita juga kesampaian.

Alangkah senangnya kalo hidup kita kayak gitu lah, SUMPAH! Tapi akhirnya kebahagiaan itu berakhir ketika negara api menyerang...!!!

Becanda, serius kali bacanya. Jangan ngernyitin dahi lah bacanya, aku emang kek gitu orangnya, jujur,simpel, baik hati, ramah, ganteng *ueekk...*, dan rajin menabung.